Geram, Maduro Tuduh AS Rekayasa Krisis di Venezuela

Nathania Riris Michico
Presiden Venezuela Nicolas Maduro. (Foto: AFP/Leo Ramirez)

CARACAS, iNews.id - Presiden Venezuela Nicolas Maduro geram dan menuduh Amerika Serikat (AS) berupaya menciptakan krisis di negaranya dan bermaksud memulai sebuah perang di kawasan itu.

"Mereka mencoba merekayasa krisis untuk merestui eskalasi politik dan campur tangan militer di Venezuela yang berakibat perang di Amerika Selatan nantinya," kata Maduro dalam wawancaranya dengan ABC News di istana presiden di Caracas, Rabu (27/2/2019).

Wakil Presiden AS Mike Pence pada Senin (25/2) mengumumkan tambahan bantuan 56 juta dolar AS untuk bantuan kemanusiaan bagi rakyat Venezuela. Hal itu diumumlan saat dia bertemu dengan pemimpin oposisi Juan Guaido dan perwakilan-perwakilan lain dari Lima Group di Kolombia.

Lima Group merupakana badan antarpemerintah yang bertugas menyelesaikan krisis di Venezuela.

Pence mengumumkan sanksi terhadap empat gubernur negara bagian Venezuela yang mendukung Maduro dan menegaskan AS akan menerapkan sanksi yang lebih keras atas jaringan-jaringan keuangan pemerintahan Maduro yang korupsi.

Maduro menggambarkan pertemuan di Bogata itu sebagai bagian upaya yang sedang berlangsung untuk membentuk "pemerintah bayangan" di Venezuela, sehingga AS dapat mengakses cadangan minyak yang besar di negara itu.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
6 hari lalu

Trump Sebut Jabatan Presiden Venezuela Maduro hanya Menghitung Hari, kok Bisa?

Internasional
9 hari lalu

Isi Surat Rahasia Presiden Venezuela Maduro ke Putin dan Xi Jinping Minta Bantuan Hadapi Amerika

Internasional
9 hari lalu

Siap-Siap Diserang AS, Venezuela Minta Bantuan Senjata ke Rusia, China dan Iran

Internasional
9 hari lalu

Beda Omongan, Trump Bantah Akan Serang Venezuela

Internasional
10 hari lalu

Meksiko Kecam Aksi Main Hakim Sendiri AS di Karibia, Singgung Hukum Internasional

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal