BEOGRADE, iNews.id - Grafiti dan mural islamofobia dilukis di Capljina di Bosnia-Herzegovina. Polisi masih terus memburu pelaku.
Tulisan-tulisan bernada mengancam seperti 'Bunuh Balija' (ungkapan yang digunakan untuk menghina Muslim Bosnia) dan 'kami akan membantai wanita dan anak-anak Muslim' ditulis di Jembatan Franje Tudjman di Capljina, Jumat (3/2/2023) malam. Wilayah itu merupakan pusat konsentrasi penduduk Kroasia.
“Mural tersebut ditulis oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan untuk mempermalukan penduduk Bosnia dan menyebarkan kebencian, intoleransi, dan perpecahan di antara penduduk Capljina. Kami berharap pelakunya ditemukan dan berbagai institusi bereaksi.” kata juru bicara Pemerintah Kota, Danijela Nogolica, Sabtu (4/2/2023).
Dia juga mendesak warga untuk bertanggung jawab pada diri sendiri dan orang lain. Selain itu, dia menegaskan pemerintah kota mengutuk tindakan tersebut. Grafiti itu pun dihilangkan dengan cara dicat ulang.
Polisi Capljina mengatakan, penyelidikan digelar untuk menemukan dan menghukum para pelaku.
Akhir pekan lalu, aksi vandalisme juga menyerang sebuah masjid di timur laut Bosnia Herzegovina. Aksi itu juga memicu reaksi dan kritik luas.
Menurut Majelis Persatuan Islam, dinding Masjid Dasnica di Bijeljina dikencingi oleh orang tak dikenal.