Gurun Sahara Banjir Imbas Perubahan Iklim, Danau Kering dalam 50 Tahun Terisi Air

Aditya Pratama
Curah hujan yang tinggi melebihi rata-rata tahunan di sejumlah wilayah Maroko bagian tenggara berdampak terhadap Gurun Sahara dan danau sekitarnya. (Foto: AP)

ZAGORA, iNews.id - Curah hujan yang tinggi melebihi rata-rata tahunan di sejumlah wilayah Maroko bagian tenggara berdampak terhadap Gurun Sahara dan danau sekitarnya. Hujan lebih dari setahun yang turun dalam dua hari mengisi danau yang telah kering selama beberapa dekade.

Maroko tenggara, wilayah yang dikenal kekeringan ekstrem, mengalami hujan dengan tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tagounite, sebuah desa yang terletak sekitar 450 kilometer selatan ibu kota Maroko, Rabat, mencatat lebih dari 100 milimeter hujan hanya dalam 24 jam. 

Jumlah ini jauh melebihi rata-rata tahunan untuk wilayah tersebut, yang biasanya menerima kurang dari 250 milimeter setiap tahun. Hujan deras telah membanjiri daerah berpasir, membentuk genangan air dan laguna.

Sebuah oasis di sebuah danau akibat hujan lebat di kota gurun Merzouga, dekat Rachidia, Maroko tenggara. (Foto: AP)

Melansir The Guardian, citra satelit dari NASA menunjukkan Danau Iriqui, dasar danau antara Zagora dan Tata yang telah kering selama 50 tahun kini sedang terisi.

"Sudah 30 hingga 50 tahun sejak terakhir kali kita mengalami hujan sebanyak ini dalam waktu yang singkat," ucap pejabat badan meteorologi Maroko, Houssine Youabeb kepada Associated Press dikutip, Minggu (13/10/2024).

Dia menambahkan, fenomena curah hujan ini disebut sebagai badai ekstratropis, di mana dapat mengubah kondisi cuaca di wilayah tersebut dalam beberapa bulan dan tahun mendatang. 

"Karena udara mengandung lebih banyak uap air, hal itu mendorong penguapan dan memicu lebih banyak badai," kata Youabeb. 

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Megapolitan
1 hari lalu

Hujan Deras, Kemang Utara Jaksel Terendam Banjir!

Internasional
2 hari lalu

Dihantam Topan Kalmaegi Tewaskan 204 Orang, Filipina kini Bersiap Hadapi Topan Fungwong

Internasional
2 hari lalu

Renggut Hampir 200 Nyawa di Filipina, Topan Kalmaegi kini Porak-porandakan Vietnam

Megapolitan
3 hari lalu

Pramono Tinjau Kali Krukut di Jaksel: Aliran Sungainya Sudah Tidak Normal

Internasional
3 hari lalu

Bertambah, Korban Tewas akibat Amukan Topan Kalmaegi di Filipina Jadi 140 Orang

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal