BALTIMORE, iNews.id - Jenazah terakhir korban insiden runtuhnya Jembatan Francis Scott Key di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat, telah ditemukan. Kabar itu dikonfirmasi oleh Komando Terpadu yang bertanggung jawab atas operasi penyelamatan di lokasi runtuhnya jembatan itu.
“Tim penyelamat Komando Terpadu menemukan korban keenam dan segera memberi tahu Departemen Kepolisian Negara Bagian Maryland… Korban diidentifikasi sebagai Jose Mynor Lopez, berumur 37 tahun, dari Baltimore, Maryland,” ungkap komando tersebut dalam sebuah pernyataan pada Selasa (7/5/2024).
Lopez termasuk di antara enam pekerja konstruksi yang kehilangan nyawa ketika jembatan runtuh pada Maret lalu. Anggota keluarganya telah diberi tahu oleh pihak berwenang ihwal penemuan jasadnya.
“Dengan berat hati, hari ini menandai tonggak penting (akhir dari) upaya pencarian kami (terhadap jenazah para korban) dan menyampaikan salam penutup kepada orang-orang terkasih dari enam pekerja yang kehilangan nyawa dalam peristiwa tragis ini,” ujar Inspektur Departemen Kepolisian Negara Bagian Maryland, Kolonel Roland L Butler Jr.
Pada dini hari 26 Maret lalu, sebuah kapal kargo komersial berbendera Singapura menabrak Jembatan Francis Scott Key di Baltimore tak lama setelah bertolak menuju Kolombo, Sri Lanka. Jembatan itu runtuh, menyebabkan orang-orang dari kru konstruksi yang bekerja di jembatan itu tercebur ke dalam air.
Bulan lalu, pihak berwenang Baltimore mengajukan tuntutan hukum terhadap pemilik dan operator kapal tersebut.