WASHINGTON, iNews.id - Gempa bumi bermagnitudo 6,1 di Afghanistan menewaskan setidaknya 1.000 orang dan lebih dari 600 lainnya luka. Jumlah korban masih sangat mungkin bertambah seiring masuknya informasi dari desa-desa terpencil di pegunungan.
Beberapa negara siap mengirim bantuan, baik bahan-bahan kebutuhan serta tim SAR.
Penasihat Keamanan Nasional Amerika Serikat (AS) Jake Sullivan mengatakan Presiden Joe Biden meminta USAID serta entitas pemerintah federal lainnya untuk menjajaki pengiriman bantuan.
Jepang juga akan memberikan bantuan ke Afghanistan. Wakil Sekretaris Kabinet Seiji Kihara mengatakan pemerintah sedang mengoordinasikan langkah-langkah untuk memberikan dukungan yang diperlukan sesegera mungkin.
Wakil Utusan PBB di Afghanistan Ramiz Alakbarov mengatakan pihaknya tidak punya kemampuan SAR di Afghanistan. Dalam hal ini dia menilai Turki punya kesempatan untuk mengirim sumber daya manusia (SDM) yang dibutuhkan.
"Kami membicarakan ini dengan kedutaan besar Turki di sini dan mereka masih menunggu permintaan resmi," kata Alakbarov.