TAIPEI, iNews.id - China kembali mengirim pesawat-pesawat tempurnya ke Zona Identifikasi Wilayah Udara (ADIZ) Taiwan, Minggu (31/10/2021) yang direspons dengan pengerahan jet tempur sebagai peringatan. ADIZ belum masuk wilayah udara Taiwan, melainkan zona pertahanan atau area yang dipantau oleh patroli Taiwan sehingga bisa memberikan waktu untuk merespons jika terjadi gangguan.
Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan, delapan pesawat militer China, yakni enam jet tempur J-16 serta masing-masing satu pesawat anti-kapal selam dan pesawat pengintai, terbang di barat daya ADIZ dekat Kepulauan Pratas.
Taiwan berkali-kali mengingatkan kegiatan militer China di dekat pulau tersebut membahayakan stabilitas kawasan. Pemerintahan wilayah itu juga bersumpah mempertahankan kebebasan dan demokrasinya.
Seorang sumber pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan kepada mitranya dari China, Wang Yi, pemerintahannya menentang segala tindakan China yang meningkatkan ketegangan di Selat Taiwan.
Menurut sumber pejabat AS, dalam pertemuan itu Blinken menyampaikan pesan sangat jelas, menentang setiap perubahan sepihak Beijing terhadap status quo Taiwan.
Sementara itu Wang mengatakan kepada Blinken, ketegangan terkait Taiwan disebabkan dukungan AS terhadap pasukan pro-kemerdekaan wilayah itu.