MAKKAH, iNews.id - Kementerian Kesehatan Arab Saudi memastikan hingga Minggu (18/7/2021) tidak ada jemaah haji yang terinfeksi virus corona.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan Muhammad Al Abdulaaly mengatakan, kondisi para jemaah dalam kondisi baik, meskipun suhu di Arab Saudi terbilang panas.
Meski demikian sebagai langkah pencegahan, pemerintah Saudi menyiapkan 13 rumah sakit di Makkah untuk menangani para jemaah.
Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Talal Al Shalhoub mengatakan, langkah-langkah pengamanan yang ketat juga diberlakukan untuk memastikan keselamatan para jemaah.
“Semua jemaah telah tiba di Mina dan akan menuju Arafah dengan bus setelah Sholat Subuh pada Senin,” kata Al Shalhoub, dikutip dari Saudi Gazette, Senin (19/7/2021).
Wukuf di Arafah yang jatuh pada 9 Dzulhijjah atau bertepatan dengan 19 Juli merupakan puncak dari rangkaian haji. Para jemaah kemudian menuju Muzdalifah untuk mabit atau bermalam sebelum melempar jumrah.
Saudi tahun ini membatasi peserta haji hanya 60.000 jemaah, berusia 18 sampai 65 tahun, yang mewakili 150 negara, terkait pandemi Covid-19.