WASHINGTON, iNews.id - Angkatan Laut (AL) Amerika Serikat (AS) kehilangan satu jet tempur F-18 Super Hornet akibat cuaca buruk. Jet tempur yang berbasis di kapal induk USS Harry S Truman itu terjatuh ke Laut Mediterania dari geladak.
Armada Ke-6 AS menyatakan, pesawat F/A-18E Super Hornet telah ditemukan dan dinaikkan ke USS Harry S Truman pada Senin (8/8/2022). Pesawat berada di dasar laut pada kedalaman sekitar 2.895 meter.
“Pencarian dan evakuasi memakan waktu kurang dari 24 jam, bukti nyata dedikasi dan kemampuan tim,” kata Miguel Lewis, seorang penyelamat AL AS yang menemukan jet tempur.
Armada Ke-6 menyebut, pesawat nahas itu kemudian dibawa ke instalasi militer terdekat dan segera dikembalikan ke AS.
AL AS sebelumnya melaporkan jet tempur F-18 Super Hornet jatuh ke laut dari geladak USS Harry S Truman pada 8 Juli karena cuaca buruk yang datang tiba-tiba. Saat itu kapal induk sedang menjalankan misi di Mediterania.
Insiden itu menyebabkan seorang kru mengalami luka ringan, namun tak memengaruhi misi keseluruhan dari USS Harry S Trauman.
Sebelumnya jet tempur model yang sama juga mengalami kecelakaan di Gurun Mojave, California Selatan, menewaskan seorang pilot AL AS. Pilot yang tewas diketahui bernama Richard Bullock, bertugas di Skuadron Strike Fighter yang berbasis di Pangkalan AL Lemoore. Penyebab jatuhnya pesawat masih dalam penyelidikan.