Joe Biden Singgung Kudeta Myanmar di KTT ASEAN-AS: Kekerasan yang Mengerikan!

Anton Suhartono
Joe Biden mendesak pemerintahan junta militer segera mengakhiri kekerasan (Foto: Handout via Reuters)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menggunakan kesempatan pidato di KTT ASEAN-AS untuk mengecam kudeta militer dan kekerasan mengerikan di Myanmar. ASEAN tak mengikutsertakan pemimpin junta militer Min Aung Hlain dalam KTT yang digelar secara virtual tersebut.

Dalm pernyataan yang dirilis Gedung Putih, Rabu (27/10/2021), Biden juga mendesak pemerintahan junta militer untuk segera mengakhiri kekerasan.

"(Biden) Menyampaikan keprihatinan serius tentang kudeta militer dan kekerasan mengerikan di Burma serta meminta rezim militer negara itu segera mengakhiri kekerasan, membebaskan mereka yang ditahan secara tidak adil, dan memulihkan jalan Burma ke demokrasi," bunyi pernyataan, dikutip dari AFP.

Lebih lanjut Biden menegaskan pentingnya ASEAN bagi AS. Dia juga menekankan komitmen AS pada sentralitas ASEAN.

Negeri Paman Sam memandang ASEAN sebagai bagian penting dalam strategi melawan kehadiran diplomatik, perdagangan, dan militer China yang semakin kuat di seluruh Asia.

"Kemitraan AS-ASEAN sangat penting dalam mempertahankan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka yang telah menjadi dasar keamanan dan kesejahteraan bersama kita selama beberapa dekade", kata Biden.

Lebih lanjut, kata Biden, AS juga mendukung pandangan ASEAN tentang Indo-Pasifik dan tatanan internasional berdasarkan aturan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Kemenko Perekonomian Buka Suara soal Kabar Kesepakatan Dagang RI-AS Terancam Batal

Internasional
12 jam lalu

Iran Dukung Venezuela jika Perang dengan Amerika Pecah

Internasional
16 jam lalu

Perang Lawan Kamboja, Thailand Evakuasi Lebih dari 400.000 Warga dari Perbatasan

Internasional
2 hari lalu

Perang Makin Sengit, Amerika Peringatkan Warganya Hindari Perbatasan Thailand-Kamboja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal