Kanselir Jerman Peringatkan China Tak Gunakan Kekerasan terhadap Taiwan

Anton Suhartono
Olaf Scholz peringatkan China tak gunakan kekerasan terkait Taiwan (Foto: Reuters)

BERLIN, iNews.id - Kanselir Jerman Olaf Scholz memperingatkan China untuk tidak menggunakan kekerasan terkait konflik teritorial, khususnya terhadap Taiwan. China juga terlibat konflik perbatasan dengan negara-negara Asia Tenggara di Laut China Selatan serta dengan Jepang di Laut China Timur.

Dalam pernyataannya kepada parlemen, Kamis (22/6/2023), Scholz menegaskan peringatan itu disampaikannya kepada para pejabat China dalam pertemuan pada awal pekan ini. Scholz menerima sejumlah besar delegasi China dipimpin oleh Perdana Menteri Li Qiang.

“Kami dengan tegas menolak semua upaya sepihak untuk mengubah status quo di Laut China Timur dan Selatan dengan kekerasan atau paksaan. Ini terutama berlaku untuk Taiwan,” kata Scholz, dikutip dari Reuters.

Dia juga menyoroti isu HAM di China. Seperti diketahui China dituduh melakukan kejahatan kemanusiaan terhadap Muslim Uighur di Xinjiang.

Selain itu Scholz juga mendesak Turki untuk membuka jalan bagi keanggotaan Swedia di NATO. Dia menegaskan Swedia harus sudah mengikuti KTT NATO berikutnya yang digelar bulan depan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Bisnis
5 hari lalu

Formas Buka Jalan Investasi China, KEK Batang Disiapkan Jadi Lokomotif Industri

Nasional
7 hari lalu

Banjir Barang asal China, Pemerintah Siapkan Aturan Pembatasan Impor

Nasional
7 hari lalu

Menteri UMKM Soroti Masuknya Barang Impor asal China: Jumlahnya Banyak Sekali

Internasional
10 hari lalu

Gempa Bumi Bermagnitudo 6,0 Guncang Xinjiang China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal