Kekeringan di Somalia, 725.000 Orang Terancam Krisis Kelaparan

Nathania Riris Michico
Seorang petani tengah memeriksa ladang irigasi di dekat desa Botor, Somaliland. (Foto: Reuters)

MOGADISHU, iNews.id - Dewan Pengungsi Norwegia (NRC) menyatakan kekeringan di Somaliland, Somalia kemungkinan akan berlanjut. Hal ini menyebabkan 725.000 orang berisiko kelaparan.

"Ribuan orang, terutama perempuan dan anak-anak, yang sudah mengalami rawan pangan kini mengkhawatirkan yang terburuk karena dalam beberapa bulan mendatang diperkirakan hanya sedikit atau bahkan tidak ada hujan yang akan turun di wilayah itu," kata Direktur NRC di Somalia, Victor Moses, seperti dilaporkan Associated Press, Sabtu (23/2/2019).

Somaliland, wilayah otonom di Somalia, menderita kekeringan dan konflik berkepanjangan di wilayah Sool.

Moses menyerukan kepada komunitas internasional agar menyediakan 1,08 miliar dolar untuk mempertahankan operasi bantuan kemanusiaan di sana.

"Tanpa dana yang dibutuhkan, biaya akan meningkat, baik dari segi ekonomi maupun dalam hal jumlah nyawa yang melayang," ujar Moses.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Nasional
6 bulan lalu

Sendang Dawang, Mata Air Peninggalan Belanda Atasi Kekeringan Menahun di Grobogan

Internasional
7 bulan lalu

Bajak 7 Kendaraan, Kelompok Bersenjata Somalia Culik 130 Orang

Nasional
8 bulan lalu

BMKG Prediksi Musim Kemarau 2025 Lebih Singkat

Internasional
8 bulan lalu

Konvoi Presiden Somalia Dibom, 7 Paspampres Tewas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal