HANOI, iNews.id - Korban tewas akibat terjangan Topan Super Yagi di Vietnam terus bertambah. Hingga Kamis (12/9/2024) siang, hampir 200 orang tewas dan 125 lebih lainnya hilang.
Korban tewas sebagian besar disebabkan banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang beberapa provinsi.
Surat kabar Vietnam VNExpress, mengutip sumber resmi pemerintah, melaporkan 197 orang tewas dan 128 orang masih hilang. Selain itu lebih dari 800 orang luka.
Jumlah korban tewas melonjak drastis menyusul banjir bandang yang menyapu Dusun Lang Nu di Provinsi Lao Cai pada Selasa lalu. Banyak warga dusun tersebut belum ditemukan.
Ratusan petugas penyelamat bekerja tanpa lelah pada Rabu untuk mencari korban. Hingga Kamis pagi sebanyak 53 penduduk dusun masih hilang.
Sementara itu petugas menemukan tujuh mayat lagi di lokasi itu pada Rabu hingga Kamis, sehingga jumlah korban tewas akibat banjir bandang Dusun Lang Nu menjadi 42 orang.
Yagi merupakan topan terkuat yang melanda Vietnam sejak 30 tahun terakhir. Topan itu mendarat di Veietnam pada Sabtu dengan kecepatan angin hingga 150 km per jam. Meskipun topan melemah sejak Minggu atau Senin, dampaknya masih dirasakan seperti hujan deras dan tanah longsor.