Korban Tewas Ledakan Bom di Masjid saat Salat Dzuhur Jadi 83 Orang, 57 Luka

Anton Suhartono
Korban meninggal ledakan bom bunuh diri saat Salat Dzuhur di Peshawar, Pakistan, jadi 83 orang (Foto: Reuters)

PESHAWAR, iNews.id - Jumlah korban tewas ledakan bom bunuh diri di masjid Peshawar, Pakistan, Senin (30/1/2023), terus bertambah. Hingga Selasa (31/1/2023) pagi waktu setempat, 83 orang meninggal dan 57 lainnya luka.

Penambahan jumlah orang yang meninggal tersebut berasal dari para korban yang sebelumnya mengalami kondisi kritis.

Seorang juru bicara rumah sakit di Peshawar mengatakan, hingga saat ini masih ada 57 korban luka. Beberapa di antaranya dalam kondisi kritis.

Pelaku meledakkan diri di dalam masjid saat Salat Dzuhur berlangsung. Dia diketahui berdiri di shaf paling depan. Mayoritas jemaah saat itu adalah polisi dan tentara. Lokasi masjid berada di dekat kompleks perumahan kepolisian Peshawar.

Dahsyatnya ledakan menyebabkan sebagian bangunan masjid berlantai dua itu runtuh. Sebagian jemaah tertimbun reruntuhan.

Kelompok militan Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP) membantah bertanggung jawab atas serangan brutal tersebut. Kelompok tersebut kerap dikaitkan dengan serangan terhadap pihak keamanan. Pada Agustus tahun lalu, salah satu komandan TTP Umar Khalid Khurasani terbunuh di Afghanistan.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
1 jam lalu

Jimly Buka Suara soal Aturan Polisi Boleh Menjabat di 17 Instansi

Nasional
1 jam lalu

Kapolri Motivasi Personel Korban Bencana Sumbar: Polri Tak Pernah Tinggalkan Anggota!

Megapolitan
2 jam lalu

Ada Demo Nelayan, 1 Ruas Jalan Medan Merdeka Selatan Ditutup Sementara

Megapolitan
5 jam lalu

Demo Nelayan di Monas Hari Ini, Polisi Turunkan 2.154 Personel Gabungan 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal