BEIJING, iNews.id - China menjatuhkan sanksi kepada tujuh pejabat Taiwan. Mereka dianggap telah mendukung kemerdekaan Taiwan.
Seorang juru bicara Kantor Urusan Taiwan mengatakan, mereka yang terkena sanksi tidak akan dapat mengunjungi China, Hong Kong dan Makau. Perusahaan dan investor yang terkait dengan mereka juga tidak akan diizinkan untuk mengambil untung di China.
Kantor berita negara China Xinhua pada Selasa (16/8/2022) mengatakan, di antara mereka yang diberi sanksi oleh Kantor Urusan Taiwan China adalah Duta Besar de facto Taiwan untuk Washington Hsiao Bi-khim dan Sekretaris Jenderal Dewan Keamanan Nasional Taiwan, Wellington Koo.
Selain dua orang tersebut, politisi dari partai politik yang berkuasa di Taiwan, Partai Progresif Demokratik juga dikenai sanksi.
Sebelumnya, Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang, Menteri Luar Negeri Joseph Wu, dan Ketua parlemen You Si-kun juga telah dikenai sanksi oleh China.
Sanksi itu datang setelah Ketua DPR AS, Nancy Pelosi mengunjungi Taiwan awal bulan ini. Bagi China, tindakan Pelosi telah mengirim sinyal yang salah kepada pasukan pro-kemerdekaan di pulau itu.
Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri secara demokratis menolak klaim kedaulatan China.