Lari dari Taliban, Bocah Afghanistan Malah Dilaporkan Tewas dalam Tahanan AS

Ahmad Islamy Jamil
Pesawat militer AS mengangkut pengungsi Afghanistan menyusul berkuasanya kembali Taliban di negara Asia Tengah itu, Agustus 2021. (Foto: Reuters)

WASHINGTON DC, iNews.id – Seorang anak laki-laki Afghanistan dilaporkan meninggal saat berada di bawah tahanan federal AS. Bocah itu menjadi salah satu dari ribuan orang yang dievakuasi ke Negeri Paman Sam pascapenarikan tentara AS dari Afghanistan pada 2021. 

CBS News, dengan mengutip seorang pejabat AS, melaporkan pada Kamis (22/6/2023) bahwa anak Afghanistan itu menderita penyakit mematikan. Dia meninggal pada Selasa (13/6/2023) pekan lalu.

Menurut laporan tersebut, bocah Afghanistan itu datang ke Amerika Serikat tanpa orang tua, dua tahun silam. Sejak itu, dia berada dalam tahanan Kantor Pemukiman Ulang Pengungsi (ORR) Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS.

Ini sudah keempat kalinya seorang anak tanpa pendamping meninggal saat berada dalam tahanan federal AS tahun ini. Sebelumnya, tiga anak imigran dari Amerika Latin meninggal setelah melintasi perbatasan selatan AS.

Taliban mulai berkuasa kembali di Afghanistan pada Agustus 2021, menyusul hengkangnya pasukan militer Barat dari negara itu. Ribuan warga Afghanistan yang takut dengan Taliban memutuskan untuk melarikan diri dari tanah air mereka.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Nasional
2 jam lalu

Fenomena Zohran Mamdani dan Energi Baru Politik Indonesia

Internasional
22 jam lalu

Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...

Internasional
23 jam lalu

Viral, Momen Walkot New York Zohran Mamdani Dibacakan Al Fatihah oleh Imam dari Indonesia

Internasional
1 hari lalu

Trump: Amerika Negara Kekuatan Nuklir Nomor 1, tapi Saya Benci Mengakuinya

Internasional
1 hari lalu

Trump Ungkap Penyebab Kekalahan Para Calon Partai Republik dalam Pilkada AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal