KABUL, iNews.id - Sebuah ledakan terjadi di Kabul, Afghanistan pada Sabtu (27/1/2018). Sedikitnya 17 orang dinyatakan tewas dalam peristiwa tersebut.
Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri, Nasrat Rahimi, menyebut ledakan ini disebabkan sebuah bom mobil. Rahimi mengatakan pembom menyamar dengan mengendarai sebuah ambulans yang dilengkapi dengan bahan peledak.
"Pembom bunuh diri tersebut menggunakan ambulans untuk melewati pos pemeriksaan. Dia melewati sebuah pos pemeriksaan pertama dan mengatakan bahwa dia membawa pasien ke rumah sakit Jamuriate, dan di pos pemeriksaan kedua dia akhirnya dikenali dan dia meledakkan mobilnya yang berisi bahan peledak," kata Rahimi, seperti dilansir AFP.
Ledakan ini menyebabkan 110 lainnya luka-luka dan menghancurkan jendela serta bangunan di sekitarnya.
Beberapa pejabat setempat menduga serangan ini dillakukan oleh kelompok Taliban.