Menkes AS Bakal Kunjungi Taiwan, China Murka dan Sebut Kata Bahaya

Ahmad Islamy Jamil
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin. (Foto: AFP)

BEIJING, iNews.id – Menteri Kesehatan Amerika Serikat, Alex Azar, bakal berkunjung ke Taiwan dalam beberapa hari mendatang. Rencana itu dinilai China dapat membahayakan perdamaian dan stabilitas di kawasan itu.

Kedutaan Besar AS di Taipei menyatakan, Azar akan memimpin delegasi Amerika ke Taiwan. Sementara, Beijing mengklaim negara pulau itu masih sebagai bagian dari China dan telah berjanji untuk merebutnya suatu hari nanti.

“China dengan tegas menentang pertukaran resmi (informasi) antara AS dan Taiwan. Kami mendesak AS untuk mematuhi prinsip satu-China, untuk menghindari hubungan China-AS yang membahayakan, serta (menjaga) perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan,” ujar Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Wang Wenbin, seperti dikutip AFP, Rabu (5/8/2020).

Amerika Serikat mengalihkan pengakuan diplomatik dari Taiwan ke China pada 1979. AS juga menjadi pemasok senjata utama ke Taiwan, kendati secara historis tetap berhati-hati dalam mengadakan kontak resmi dengan negara pulau itu.

Kementerian Luar Negeri Taiwan telah mengonfirmasi perjalanan itu dan mengatakan Azar akan bertemu Presiden Tsai Ing-wen. Tidak ada pihak yang mengatakan kapan perjalanan akan terjadi dalam pernyataan mereka.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Badai Salju Terjang New York, 400 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
5 jam lalu

Gempur ISIS, Trump Kantongi Izin dari Pemerintah Nigeria

Internasional
5 jam lalu

Trump Umumkan Serangan Besar-besaran terhadap ISIS di Nigeria

Internasional
5 jam lalu

Ini Pemicu Banjir dan Tanah Longsor di Los Angeles

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal