WASHINGTON DC, iNews.id – Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mengaku telah berbicara lewat telepon dengan Menteri Luar Negeri China yang baru saja menjabat, Qin Gang. Dalam kesempatan itu, dia membahas hubungan AS-China dan harapannya untuk mempertahankan jalur komunikasi terbuka dengan Qin.
Pada Jumat (30/12/2022), China menunjuk Qin untuk menjadi menteri luar negeri yang baru. Sebelumnya, Qin menjabat duta besar China untuk Amerika Serikat. Dia juga dikenal sebagai salah satu pembantu yang paling dipercaya oleh Presiden Xi Jinping.
Sementara Menlu China sebelumnya, Wang Yi, dipromosikan ke Politbiro Partai Komunis China dengan menjadi direktur Kantor Komisi Urusan Luar Negeri Pusat. Pengangkatan Qin sebagai menlu yang baru tampaknya dilatarbelakangi oleh keinginan Beijing dan Washington DC untuk menstabilkan hubungan kedua negara yang berjalan sulit selama ini.
Kementerian Luar Negeri China juga mengakui bahwa Qin dan Blinken telah berbicara melalui sambungan telepon.
Dalam sebuah pernyataan di situs resminya pada Senin (2/1/2023), Kemlu China mengungkapkan, Qin mengucapkan selamat tinggal kepada Blinken karena harus meninggalkan AS untuk mengemban tugas baru sebagai menlu. Selama panggilan telepon itu, Qin juga mengutarakan harapannya untuk mempertahankan hubungan kerja yang erat dengan Blinken dan mempromosikan hubungan China-AS yang lebih baik.