Myanmar Makin Menggila, 5 Pendemo Tewas dalam Sehari termasuk Guru Perempuan

Ahmad Islamy Jamil
Seorang korban luka dalam demonstrasi Myanmar, Minggu (28/2/2021) tengah diangkut untuk mendapatkan pertolongan lanjutan. (Foto: Reuters)

YANGON, iNews.id – Polisi Myanmar menembak mati empat pendemo saat menumpas aksi unjuk rasa menolak kudeta militer di seluruh negeri, Minggu (28/2/2021). Selain itu, tindakan represif aparat juga menyebabkan sejumlah orang terluka.

Seorang perempuan juga dilaporkan tewas setelah polisi melemparkan granat setrum untuk membubarkan aksi protes yang digelar para guru di kota terbesar Myanmar, Yangon. Kendati demikian, penyebab kematian guru itu masih belum diketahui, kata putri dan seorang rekan korban.

Myanmar berada dalam kekacauan sejak tentara merebut kekuasaan dan menahan pemimpin pemerintah terpilih Aung San Suu Kyi dan sejumlah elite politik lainnya pada 1 Februari lalu. Kelompok militer menuduh telah terjadi kecurangan dalam pemilihan November yang dimenangkan partai Suu Kyi, NLD, secara telak.

Hingga siang tadi, Reuters melaporkan jumlah korban tewas dalam demonstrasi di Myanmar hari ini sebanyak dua orang. Satu korban berada di Kota Dawei, sedangkan yang lain di Yangon.

Namun, hingga petang ini, total korban tewas menjadi lima orang. Ada kemungkinan besar jumlah korban terus bertambah.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Internasional
3 hari lalu

Aktivis Greta Thunberg Ditangkap di Inggris saat Demo Pro-Palestina, Dijerat UU Terorisme

Megapolitan
9 hari lalu

Ada Demo Nelayan, 1 Ruas Jalan Medan Merdeka Selatan Ditutup Sementara

Internasional
19 hari lalu

Profil Patrice Talon, Presiden Benin yang Lolos dari Kudeta Perwira Militer

Internasional
19 hari lalu

Presiden Benin Patrice Talon Lolos dari Kudeta oleh Sekelompok Perwira Militer

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal