JAKARTA, iNews.id – Kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Jerman, Ukraina, dan Rusia untuk mendorong gencatan senjata di Ukraina mulai menunjukkan hasil. Hal itu diungkapkan Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana.
“Presiden yang membungkus upaya gencatan senjata dengan isu besar krisis pangan di negara berkembang menjadi dasar untuk pertemuan langsung wakil dari Ukraina dan Rusia di Turki kemarin Tanggal 13 Juli,” ungkap Hikmahanto dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (14/7/2022).
Meski hasil pertemuan itu belum diketahui, dia melihat telah muncul kesadaran dari pihak-pihak yang bertikai bahwa perang di Ukraina telah memunculkan krisis baru bagi dunia di tengah pandemi Covid-19. Hikamahanto mengatakan, pertemuan langsung Rusia-Ukraina perlu terus dijaga momentumnya sampai terjadi gencatan senjata demi menyelamatkan dunia, utamanya negara-negara berkembang.
Menurut Reuters, delegasi militer dari Rusia, Ukraina, dan Turki bertemu pejabat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Istanbul pada Rabu (13/7/2022). Pertemuan itu untuk memulai pembicaraan tentang kelanjutan ekspor gandum Ukraina dari sejumlah Pelabuhan Odesa di Laut Hitam, di kala krisis pangan global memburuk.