SANAA, iNews.id - Kepala badan bantuan PBB Mark Lowcock mengatakan kelompok-kelompok bantuan kemanusiaan tidak berdaya mencegah kelaparan yang akan segera menimpa Yaman. Dia menyebut sebanyak 14 juta penduduk terancam kelaparan.
"Kini ada bahaya yang jelas akan terjadinya kelaparan hebat di Yaman,” kata Lowcock, di sidang Dewan Keamanan PBB, seperti dilaporkan The Guardian, Kamis (25/10/2018).
Lowcock menyebut bahaya kelaparan ini akan lebih besar dan lebih buruk daripada yang bisa dibayangkan oleh para pekerja bantuan kemanusiaan.
Pejabat bantuan PBB itu pernah memperingatkan akan bencana kelaparan di Yaman pada tahun lalu. Namun, karena bantuan kemanusiaan bisa ditingkatkan dan blokade yang dilakukan Saudi atas Yaman dicabut, keadaannya masih bisa diatasi.
Dia menuturkan, perkiraan yang dibuat PBB bulan lalu tentang 11 juta orang yang akan menghadapi kelaparan tidak akurat dan karena itulah dia mengumumkan angka yang lebih tinggi.
Perkiraan itu disebabkan adanya survei dan analisis terbaru yang menyatakan jumlah orang yang hidupnya sama sekali tergantung dari bantuan bisa mencapai 14 juta. Itu artinya, separuh dari penduduk Yaman.
Koalisi pimpinan Saudi melancarkan kampanye pengeboman atas pemberontak Houthi mulai Maret 2015. Sejak itu, PBB memperkirakan lebih dari 10 ribu orang tewas, kebanyakan karena serangan udara.