Pembunuh Berantai yang Perkosa 10 Perempuan di China Dieksekusi Mati

Nathania Riris Michico
Zhao Zhihong, pria yang mengaku membunuh seorang peremuan di Tiongkok 18 tahun lalu, diadili di Pengadilan Rakyat Menengah di Hohhot, wilayah Mongolia Dalam, utara China. (Foto: STR / AFP)

BEIJING, iNews.id - Seorang pembunuh berantai yang membunuh enam orang dan memerkosa 10 perempuan serta dan dua remaja, termasuk seorang anak berusia 12 tahun, dieksekusi, pada Selasa (30/7/2019).

Zhao Zhihong (47) yang dikenal sebagai "pembunuh yang tersenyum", dijatuhi hukuman mati di Mongolia Dalam pada 2015 karena kejahatan yang dilakukan di wilayah utara antara 1996 hingga 2005.

Dia mencekik sebagian besar korbannya dengan tangan. Namun salah satu korban dibunuh dengan kawat telepon, ada pula yang dia mutilasi.

"Sifat kejahatannya sangat mengerikan," kata Mahkamah Agung Rakyat China, seperti dilaporkan AFP, Selasa (30/7/2019).

Wartawan China yang bertemu Zhao menjulukinya "pembunuh yang tersenyum" karena sikapnya yang tampaknya tidak bisa diperbaiki.

Zhao ditangkap pada 2005 dan mengaku melakukan serangkaian kejahatan, termasuk pemerkosaan pada 1996 dan mencekik seorang perempuan di toilet sebuah pabrik tekstil di Hohhot, ibu kota Mongolia Dalam.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
8 jam lalu

Gunung Hayli Gubbi Ethiopia Meletus Dahsyat, Abu Vulkaniknya Sampai China

Internasional
10 jam lalu

Usai Teleponan dengan Xi Jinping, Trump: Hubungan AS-China Sangat Kuat!

Internasional
13 jam lalu

Pecahkan Rekor Dunia Jalan Kaki 3 Hari Nonstop, Robot Agibot A2 Dibuat untuk Jadi Pelayan

Internasional
13 jam lalu

Rekor Dunia Pecah! Robot China Ini Jalan Kaki 3 Hari Nonstop

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal