MEXICO CITY, iNews.id – Perang antargeng narkoba di Meksiko kembali memakan korban. Tujuh mayat ditemukan di dalam sebuah truk di Negara Bagian Oaxaca, Minggu 4 Maret 2017 waktu setempat.
Kepolisian Kota Santo Domingo Zanatepec menyatakan, pihaknya belum bisa mengidentifikasi tujuh mayat tersebut. Di tubuh mereka ditemukan luka tembakan.
Media lokal melaporkan, temuan tujuh mayat ini menambah jumlah korban tewas akibat perang antargeng narkoba di Oaxaca menjadi setidaknya 30 orang dalam beberapa hari terakhir.
Perang antargeng narkoba memperebutkan pasar sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir. Tidak hanya antarsesama pelaku bisnis haram ini, namun juga dengan pemerintah.
Otoritas mencatat 25.339 orang terbunuh pada 2017 terkait kejahatan narkoba. Jumlah itu merupakan yang terbanyak sejak perang narkoba marak pada 1997.
Pemerintah menggelar perang dengan para bandar narkoba sejak 2006. Diperkirakan sejauh ini sudah 200.000 orang terbunuh. Namun jumlah riilnya sangat mungkin di atas angka itu, karena kasus pembunuhan antargeng narkoba juga tinggi dan mayatnya tidak ditemukan.