RIYADH, iNews.id – Arab Saudi hari ini melaporkan tambahan 4.233 kasus virus corona. Dengan begitu, total kejadian infeksi Covid-19 di negeri itu kini menjadi 127.541 kasus.
Selain itu, ada tambahan 40 pasien corona yang meninggal dunia di negara Timur Tengah itu dalam 24 jam terakhir. Akibatnya, total kematian akibat wabah Covid-19 di Arab Saudi per hari ini menjadi 972 jiwa.
Dilansir Alarabiyah, lonjakan harian kasus infeksi virus corona pada Minggu (14/6/2020) ini adalah rekor paling tinggi yang pernah dilaporkan di Arab Saudi sejauh ini. Untuk pertama kali pula, lonjakan harian kasus Covid-19 di Arab Saudi tembus di atas 4.000 kasus per hari.
Dari seluruh kasus baru yang dikonfirmasi dalam 24 jam terakhir, 1.735 di antaranya berada di Ibu Kota Riyadh. Lonjakan infeksi Covid-19 yang terjadi di kota itu akhir-akhir ini sebagian besar terdeteksi di kalangan orang muda. Pemerintah menduga para pasien baru itu tidak mengikuti langkah-langkah pencegahan yang telah ditetapkan.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi, Muhammad al-Abdul Ali pada Minggu (14/6/2020) ini mengatakan, penduduk di Kota Riyadh harus mematuhi aturan jarak sosial (social distancing). Setelah Riyadh, jumlah kasus baru kedua terbesar dikonfirmasi di Kota Jeddah, yakni sebanyak 352 kejadian infeksi dilaporkan.
Sementara, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 di Arab Saudi juga meningkat menjadi 84.720 orang, setelah 2.172 pasien dilaporkan pulih dari penyakit itu dalam 24 jam terakhir. Abdul Ali pun menyarankan masyarakat untuk mengikuti semua langkah pencegahan untuk memastikan bahwa setiap orang di negara itu terlindungi dari virus corona.
Sebelumnya, Arab Saudi sempat mengalami penurunan kejadian baru infeksi Covid-19 di bawah 2.000 kasus selama 8 hari berturut-turut dari pekan terakhir Mei hingga 2 Juni lalu. Namun, sejak sejumlah aturan pembatasan dilonggarkan, tampaknya ada tren kenaikan lagi pada lonjakan harian kasus infeksi corona di negeri itu.
Kini, sudah 9 hari berturut-turut Arab Saudi mengalami penambahan kasus virus corona di atas 3.000 kejadian per hari.