LONDON, iNews.id - Pesawat tempur Inggris jatuh pada Rabu (28/4/2021) waktu setempat. Pesawat Hawker Sea Fury itu jatuh dan terbalik saat gagal melakukan pendaratan darurat, sementara pilot dan co-pilot dipastikan selamat.
Navy Wings UK, operator pesawat tempur milik Kerajaan Inggris, mengatakan pesawat itu jatuh di lapangan di sebelah pangkalan angkatan laut kerajaan, RNAS Yeovilton di Kota Yeovil, sore hari. Otoritas Penerbangan Sipil Inggris (CAA) sedang menyelidiki penyebab kecelakaan.
"Pesawat Sea Fury T20 milik Navy Wings melakukan pendaratan darurat di lapangan di sebelah RNAS Yeovilton, saat melakukan latihan rutin sore ini, menyusul adanya masalah pada mesin pesawat,” ujar juru bicara Navy Wings UK, dikutip dari The Sun, Kamis (29/4/2021).
Kedua pilot dan co-pilot dibawa ke rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan seusai kecelakaan. Menurut laporan, pesawat itu jatuh setelah roda-rodanya baru saja dinaikkan, lalu terpaksa mendarat. Saat terbalik, kedua sayap beserta mesinnya terlepas dan pecah jadi beberapa bagian.
Gambar-gambar insiden tersebut menyebar dengan cepat di media sosial. Banyak saksi mata yang menyaksikan pesawat itu jatuh. Mereka khawatir pilot atau penumpang di dalamnya cidera atau tewas, namun akhirnya selamat.
"Ini menyedihkan untuk dilihat. Tapi syukurlah akhirnya kru selamat. Terlihat kedua sayap beserta mesinnya terlepas, dan badan pesawat terbalik,” ujar salah seorang saksi mata membagikan momen tersebut di Instagram.
Hawker Sea Fury sendiri dirancang dan dikembangkan selama Perang Dunia II, dan jarang terlihat aktif. Pesawat tersebut bermesin piston tercepat yang pernah dibuat, dengan kecepatan tertinggi lebih dari 485 mph.