MOSKOW, iNews.id - Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan negaranya tak akan mengirim jet tempur ke Ukraina setidaknya untuk saat ini. Dia menganggap jet tempur bukan kebutuhan mendesak bagi Ukraina.
"Bukan kebutuhan untuk saat ini (untuk militer Ukraina)," kata Macron, dalam siaran di stasiun televisi BMFTV.
Meski demikian Macron tidak mengesampingkan pengiriman jet tempur Prancis ke Ukraina dalam waktu mendatang.
Dia menegaskan tidak ada bantuan apa pun untuk Ukraina yang dikesampingkan. Namun Macron lebih melihat kebutuhan mendesak bagi Ukraina.
Prancis, kata Macron, lebih memilih bantuan prioritas, seperti meriam howitzer Caesar untuk melawan pasukan Rusia.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melakukan tur Eropa guna menarik bantuan militer terbaru bagi negaranya yang berperang melawan Rusia. Dia berharap bantuan jet tempur canggih standar NATO serta senjata jaarak jauh.
Permintaan itu juga sudah disampaikan ke Inggris saat Zelensky bertemu Perdana Menteri Rishi Sunak. Namun sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari Inggris soal pengiriman jet tempur untuk Ukraina.