Pria di Singapura Tewas Disengat Tawon saat Memetik Rambutan

Anton Suhartono
Quek Lye Seng tewas disengat tawon (Foto: The Straits Times)

SINGAPURA, iNews.id - Pria berusia 66 tahun di Singapura meninggal dunia akibat disengat tawon saat memetik rambutan dan durian di kebun dekat rumahnya, Jumat pekan lalu.

Saat kejadian, korban, Quek Lye Seng, pensiunan dari dua anak itu pergi ke kebun di Hillview, dekat Bukit Timah, seorang diri sekitar pukul 15.00 waktu setempat.

Anak bungsu mendiang mengatakan kepada The Staits Times, kawanan tawon menyerang secara membabi buta sehingga ayahnya menyerah akibat terpapar racun hasil sengatan.

Ayahnya sempat kabur ke arah stasiun MRT Hillview untuk meminta pertolongan. Seorang pengguna jalan membantunya dengan menghubungi ambulans. Korban dibawa ke unit gawat darurat Rumah Sakit Umum Ng Teng Fong.

Namun racun tawon dengan cepat menghentikan fungsi organ vital Quek, sehingga menjadi penyebab kematian ayahnya. Quek meninggal keesokan harinya setelah dipindahkan ke ICU. Jenazahnya dimakamkan pada Selasa (9/7/2019) malam.

"Ayah saya seorang pensiunan, di waktu luang dia suka pergi keluar memetik rambutan dan durian. Pada hari kejadian, dia secara tidak sengaja mengenai sarang tawon lalu mereka mengejar dan menyengatnya," kata pria yang tak disebutkan identitasnya itu.

Istri Quek meninggal juga akibat kecelakaan tragis, tertimpa pohon tumbang di Taman Alam Bukit Batok pada Mei 2007. Sejak itu, Quek membesarkan dua anaknya sendiri yang kini sudah berusia masing-masing 30 dan 32 tahun.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Destinasi
5 hari lalu

Detik-Detik Roller Coaster Berhenti Mendadak, Evakuasi Menegangkan!

Internasional
6 hari lalu

Roller Coaster Universial Studios Singapura Mogok, Pengguna Dievakuasi di Tengah Hujan

Internasional
6 hari lalu

Singapura Perketat Aturan Masuk, Maskapai dan Pilot Bisa Didenda Ratusan Juta Rupiah

Internasional
6 hari lalu

Singapura Perketat Aturan Masuk, Pelancong Bisa Dilarang Naik Pesawat sejak Negara Asal

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal