Putin Geram Banyak Situs Web Rusia Diserang Hacker, Sebut Pelakunya Pemerintah Asing

Anton Suhartono
Vladimir Putin (Foto: Reuters)

MOSKOW iNews.id - Presiden Vladimir Putin geram dengan serangan siber yang dialami beberapa institusi Rusia. Dia menyebut pelaku serangan adalah struktur pemerintahan asing. 

Menurut Putin, dalam rapat virtual Dewan Keamanan, Jumat (20/5/2022), serangan siber meningkat berkali-kali lipat. Dia memerintahkan jajarannya untuk memperkuat pertahanan dunia maya dan mengurangi penggunaan sofware dan hardware buatan asing. 

Beberapa situs web perusahaan milik negara serta kantor berita mengalami peretasan sporadis sejak Rusia menyerang Ukraina pada 24 Februari. Serangan itu berbentuk tampilan informasi yang justru bertentangan dengan kebijakan pemerintah pusat soal krisis Ukraina.

"Upaya menargetkan sedang dilakukan untuk mematikan sumber daya internet infrastruktur informasi penting Rusia," kata Putin, seraya menambahkan, kantir media dan lembaga keuangan menjadi sasaran, seperti dikutip dari Reuters.

Dia menyebutkan, peretasan juga mengincar situs web resmi lembaga pemerintah. 

"Upaya untuk membobol jaringan perusahaan-perusahaan terkemuka Rusia secara ilegal juga jauh lebih sering," katanya.

Dalam pertemuan itu, Putin mengatakan negara harus meningkatkan keamanan informasi di sektor-sektor utama dan beralih menggunakan teknologi dan peralatan dalam negeri.

Rusia sejak lama berusaha meningkatkan infrastruktur internet dalam negeri, bahkan memutus pernah menguji coba untuk memutus koneksi dengan internet global pada musim panas lalu.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
18 jam lalu

Trump Akhirnya Jatuhkan Sanksi ke Rusia, Incar 2 Perusahaan Minyak Terbesar

Internasional
1 hari lalu

Nah, Trump Bilang Tak Ingin Buang-Buang Waktu Bertemu Putin

Internasional
2 hari lalu

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sebut Presiden Rusia Putin Mungkin Hadiri KTT ASEAN

Internasional
8 hari lalu

Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa Bertemu Putin di Moskow, Bahas Nasib Bashar Al Assad?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal