CANBERA, iNews.id - Para ahli konservasi alam Australia meyakini ratusan ekor koala mati terbakar hidup-hidup dalam kebakaran hutan di sepanjang pantai timur negara itu sejak akhir pekan lalu.
Kebakaran hutan menerjang wilayah timur New South Wales akibat badai petir menerjang dekat Port Macquarie pada Sabtu (26/10/2019). Lebih dari 2.200 hektare hutan dan lahan terbakar yang di dalamnya terdapat habitat utama koala.
Presiden RS Koala Port Macquarie Sue Ashton mengatakan, api melalap hutan dan lahan di sekitar Danau Innes, sebelah selatan Port Macquarie. Lokasi itu merupakan pengembangbiakan koala dan dihuni ratusan ekor.
Petugas pemadam kebakaran dari New South Wales Rural Fire Service (RFS) sudah berupaya menjinakkan api. Namun karena angin kencang sampai hari ini api belum bisa dipadamkan, bahkan semakin menjalar ke selatan.
"Secara genetik, koala di daerah itu sangat beragam dan memiliki garis keturunan sangat baik karena perkembangbiakan campuran dan silang. Mereka dapat beradaptasi dengan banyak perubahan, seperti kondisi habitat atau perubahan iklim," kata Ashton, dikutip dari DPA, Rabu (30/10/2019).