JAKARTA, iNews.id – Rusia mungkin akan mempertimbangkan untuk membuka kantor kedutaan sementara di ibu kota baru Indonesia, Nusantara. Hal itu diungkapkan Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov, akhir pekan ini.
Sabtu (17/8/2024) ini, Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan ke-79. Untuk pertama kalinya, upacara peringatan hari bersejarah itu diadakan di Ibu Kota Nusantara alias IKN.
Mengomentari rencana pemindahan Kedutaan Besar Rusia ke IKN, Tolchenov mengatakan, dia menilai bukan langkah yang tepat bagi Rusia untuk membuka konsulat jenderal di sana. Menurut dia, kota baru tersebut nantinya dapat menampung kedutaan dengan departemen konsulernya sendiri.
“Paling-paling, untuk kenyamanan dan untuk menjalin komunikasi yang cepat dengan Kementerian Luar Negeri Indonesia, kami dapat mempertimbangkan untuk membuka kantor sementara kedutaan di sana, tempat para diplomat Rusia dapat bekerja secara bergiliran,” kata Tolchenov dalam sebuah wawancara dengan Sputnik.
Diplomat Rusia itu mengatakan, pihak berwenang Indonesia sendiri sampai kini belum menawarkan lokasi kedutaan besar di IKN kepada misi diplomatik Rusia. “Kami mendengar bahwa mereka (Pemerintah Indonesia) berencana mengalokasikan area khusus untuk berbagai kedutaan besar di ibu kota baru. Kami juga belum diberi tahu tentang waktu pemindahannya,” ujanya.
Pada 2019, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan pemindahan ibu kota Negara Indonesia ke kawasan hutan Provinsi Kalimantan Timur. Tujuannya adalah untuk meringankan beban Jakarta yang dianggap sudah terlalu padat.