Rusia Rekrut Pejuang Suriah Perang di Ukraina, Begini Komentar Presiden Zelensky

Anton Suhartono
Volodymyr Zelensky (Foto: Reuters)

KIEV, iNews.id - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memperingatkan keterlibatan pejuang Suriah yang direkrut Rusia dalam perang di negaranya. Dia mengomentari pernyataan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat kemarin yang memberi lampu hijau bagi 16.000 lebih pejuang Timur Tengah berperang di Ukraina.

"Sekarang tentara bayaran Suriah yang sama sekali tidak bisa membedakan orang berbicara bahasa apa di sini, ke gereja mana mereka pergi, dan partai apa yang didukung masyarakat. Tentara bayaran yang berangkat untuk membunuh di negeri asing," kata Zelensky, dalam pesan video, dikutip dari Anadolu, Sabtu (12/3/2022).

Namun Zelensky menegaskan tak gentar dengan siapa pun yang akan dihdapi. Dia menggambarkan perlawanan sengit yang diberikan warga Ukraina terhadap tentara Rusia seraya menegaskan kembali keyakinannya akan memenangkan peperangan.

Dalam pertemuan Dewan Keamanan Nasional di Moskow, Putin mengizinkan merekrut relawan pejuang dari Timur Tengah. Tak tanggung-tanggung ada 16.000 pejuang lebih yang akan didatangkan. 

"Jika Anda amati, ada orang-orang yang ingin datang atas kemauan sendiri, bukan karena uang, untuk membantu warga Donbass, maka kita perlu memberi mereka apa yang diinginkan dan membantu sampai ke zona konflik," kata Putin.

Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan, para relawan Timur Tengah segera datang untuk berperang bersama pejuang yang didukung Rusia di Donbass, wilayah Ukraina yang memisahkan diri. Tak disebutkan negara asal dari para pejuang itu. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
11 jam lalu

Deklarasi Akhir KTT APEC 2025 Tak Masukkan Isu Ukraina, Ini Hasilnya

Internasional
15 jam lalu

Tegang soal Senjata Nuklir, Rusia Akan Balas Amerika jika Langgar Moratorium

Internasional
17 jam lalu

Isi Surat Rahasia Presiden Venezuela Maduro ke Putin dan Xi Jinping Minta Bantuan Hadapi Amerika

Internasional
19 jam lalu

Trump Sebut AS Akan Uji Coba Nuklir Beberapa Kali, Rahasiakan Lokasinya

Internasional
20 jam lalu

AS Bakal Uji Coba Nuklir, Rusia Ingatkan Trump Tak Salah Artikan Rudal Burevestnik

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal