KUALA LUMPUR, iNews.id – Maestro puisi Indonesia Sapardi Djoko Damono memperoleh penghargaan Anugerah Buku ASEAN 2018 pada ajang Kuala Lumpur International Book Fair (KLIBF) 2018 di Kuala Lumpur, Sabtu (28/4/2018). Sastrawan gaek itu menerima penghargaan untuk kategori Anugerah Kompilasi Buku Terbaik.
Sapardi diganjar penghargaan setelah bukunya, “Hujan Bulan Juni”, dinilai sebagai karya bermutu tinggi oleh tim panel penilai profesional Anugerah Buku ASEAN. Surat penghargaan langsung diberikan kepada Sapardi oleh Yayasan Pembangunan Buku Negara Malaysia.
Penghargaan akan diserahkan secara formal kepada pujangga senior Indonesia itu pada Anugerah Buku ASEAN 2018 yang diselenggarakan di Hotel Seri Pacific, Kuala Lumpur, Senin (30/4/2018) pukul 10.00 pagi waktu setempat. “Semoga anugerah ini akan menjadi dorongan buat penerbit dan penulis di negara-negara ASEAN untuk terus menghasilkan karya yang bermutu tinggi untuk dijadikan rujukan dan warisan generasi yang akan datang,” ujar Ketua Penganjur Anugerah Buku ASEAN 2018, Haji Hasan Hamzah, Sabtu (28/4/2018).
Pada kesempatan yang sama, Sapardi hadir sebagai pembicara di mimbar utama pameran dan Paviliun Indonesia KLIBF 2018. Dia mengharapkan KLIBF 2018 dapat menghasilkan niat sungguh-sungguh dari penerbit Malaysia dan Indonesia untuk bekerja sama memajukan dunia kesastraan, di samping menjajaki pasar yang lebih luas lagi bagi karya sastra Indonesia dan Malaysia.
Paviliun Indonesia di KLIBF 2018 menghadirkan beragam acara. Di antaranya adalah bincang-bincang dengan pencipta kartun Si Juki, Faza Meonk, dan berbagai kiat menggambar bersama anak-anak pengunjung paviliun.
KLIBF 2018 menampilkan pameran buku dari penerbit-penerbit Malaysia, Indonesia, dan Saudi Arabia. Pameran tersebut berlangsung mulai 27 April hingga 6 Mei 2018.