ISTANBUL, iNews.id - Jaksa penuntut Turki sedang menyelidiki puluhan orang terkait pesan-pesan "provokatif" di media sosial tentang gempa bumi mematikan yang melanda timur Turki. Korban tewas dari gempa Jumat lalu di Provinsi Elazig kini mencapai 39 orang.
"Kantor kejaksaan Turki memeriksa 50 orang atas dugaan menyebarkan ketakutan dan kepanikan dan menghina orang-orang Turki, republik Turki, dan lembaga-lembaga negara," demikian laporan harian Hurriyet, Senin (27/1/2020).
Para tersangka dituduh membagikan foto-foto palsu soal gempa di media sosial.
Otoritas Turki menghentikan upaya penyelamatan mereka pada Senin (27/1/2020).
BACA JUGA:
Korban Tewas Gempa Magnitudo 6,8 di Turki Jadi 20 Orang, 30 Lainnya Hilang dan 1.015 Luka
Gempa Bumi Bermagnitudo 6,8 Guncang Turki, 14 Orang Tewas
Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan, 24.000 tenda disediakan, 1.000 tempat penampungan sedang dibangun, dan dana dikeluarkan guna memperbaiki bangunan yang rusak.
Sebanyak 35 korban tewas di Elazig dan empat lainnya di provinsi tetangga Malatya.
Menteri Kesehatan Fahrettin Koca mengatakan, 86 orang yang terluka masih dirawat di rumah sakit -18 di antaranya di unit perawatan intensif.