Sekjen NATO: Kita Harus Siap Hadapi Kenyataan, Perang Rusia-Ukraina Bisa Bertahun-tahun

Anton Suhartono
Jens Stoltenberg memperkirakan perang Rusia-Ukraina bisa bertahun-tahun (Foto: Reuters)

FRANKFURT, iNews.id - Perang Rusia dan Ukraina diprediksi berlangsung lama, bahkan bertahun-tahun. Namun Ukraina bisa saja mempertahankan wilayahnya di Donbass jika mendapat pasokan senjata canggih untuk mengusir pasukan Rusia.

Sekjen NATO Jens Stoltenberg mengatakan kepada surat kabar Jerman, Bild am Sontag, persenjataan canggih untuk Ukraina bisa menambah peluang untuk membebaskan Donbass yang terdiri atas Luhansk dan Donetsk. Wilayah yang berada di timur Ukraina itu menjadi fokus serangan Rusia saat ini.

"Kita harus bersiap menghadapi kenyataan bahwa perang bisa memakan waktu bertahun-tahun. Kita tidak boleh menyerah dalam mendukung Ukraina. Bahkan biaya tinggi, bukan hanya untuk dukungan militer, tapi juga karena kenaikan harga energi dan pangan," kata Stoltenberg, seperti dilaporkan kembali Reuters, Minggu (19/6/2022). 

KTT NATO yang berlangsung di Madrid, Spanyol, akhir bulan ini diharapkan bisa menyepakati paket bantuan untuk Ukraina yang bisa membantu negara itu meningkatkan kemampuan militernya. Ukraina masih banyak menggunakan persenjataan peninggalan era Uni Soviet dan diharapkan bisa beralih ke standar NATO.

Sementara itu Ukraina berjanji akan memenangkan perang melawan Rusia di timur serta beberapa lokasi meskipun posisi tentara di bawah serangan peluru artileri dan rudal.

Rusia mengubah fokus serangannya ke Ukraina sejak Maret lalu, dari berupaya merebut Ibu Kota Kiev menjadi wilayah Donbass.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
9 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
11 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
12 jam lalu

Rusia Peringatkan Rencana Trump Uji Coba Nuklir Bisa Picu Perlombaan Senjata

Internasional
14 jam lalu

Putin Tak Perintahkan Uji Coba Senjata Nuklir, tapi...

Nasional
4 hari lalu

Indonesia Kerja Sama dengan Rusia, Bikin Kapal Cepat Ramah Lingkungan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal