SRINAGAR, iNews.id - Seorang manajer bank Hindu dan pekerja tewas ditembak di Kashmir yang dikuasi India. Polisi menuduh gerilyawan penentang kekuasaan India di balik aksi penyerangan.
Polisi Jammu-Kashmir dalam sebuah pernyataan mengatakan, militan menembak mati manajer bank, Vijay Kumar, di distrik Kulgam selatan. Kumar yang berasal dari negara bagian Rajasthan di India, meninggal di sebuah rumah sakit setelah penembakan itu.
Rekaman CCTV yang beredar di media sosial menunjukkan, penyerang bertopeng berjalan ke bank. Dia lantas dan menembaki Kumar dengan pistol.
Di tempat terpisah, gerilyawan melukai dua pekerja Hindu di sebuah pabrik batu bata dekat kota Chadoora, Kamis (3/6/2022) malam. Mereka sempat dilarikan ke rumah sakit namun salah satu dari korban itu tak tertolong.
Di Kashmir yang berpenduduk mayoritas Muslim, serentetan pembunuhan terjadi dalam beberapa bulan terakhir. Mereka datang ketika pasukan India melanjutkan operasi kontra-pemberontakan di seluruh wilayah.
Pada Selasa sebelumnya, tersangka militan di Kulgam, menembak dan membunuh seorang guru sekolah Hindu, Rajini Bala. Setelah pembunuhan itu, pegawai pemerintah Hindu melakukan protes di beberapa daerah.
Mereka menuntut agar dipindahkan dari Kashmir ke daerah yang lebih aman di wilayah Jammu yang didominasi Hindu. Mereka menuduh pemerintah menjadikan mereka “kambing hitam” dan “sasaran meriam” untuk menunjukkan keadaan normal di wilayah tersebut.