Setelah Gaza, Trump Ajukan 28 Poin Rencana Perdamaian Rusia-Ukraina

Anton Suhartono
Donald Trump mengajukan 20 poin rencana perdamaian untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina (Foto: AP)

WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengajukan 20 poin rencana perdamaian untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina. Perang Rusia-Ukraina telah berlangsung sejak Februari 2022 dan belum ada tanda-tanad mereda.

Proposal 28 poin perdamaian Rusia-Ukraina itu diajukan setelah Trump berhasil memaksa Israel dan Hamas menghentikan perang melalui 20 poin rencana perdamaian Gaza yang telah diadopsi melalui resolusi Dewan Keamanan PBB.

Namun Trump menegaskan, 28 poin rencana perdamaian itu belum final setelah memicu protes dari Ukraina dan negara-negara sekutu lainnya.

"Kami ingin mencapai perdamaian. Seharusnya sudah terjadi sejak lama. Perang Ukraina dengan Rusia seharusnya tidak pernah terjadi," kata Trump, seperti dikutip dari Anadolu, Minggu (23/11/2025).

Dia melanjutkan, pemerintah AS berusaha mengakhiri perang tersebut dengan cara apa pun. Namun Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky tidak menginginkannya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
17 jam lalu

Deklarasi Bersama KTT G20 Serukan Akhiri Konflik Palestina, Ukraina hingga Sudan

Internasional
23 jam lalu

Mengejutkan! Trump Malah Bela Mamdani saat Ditanya Wartawan soal Julukan Fasis untuk Dirinya

Internasional
1 hari lalu

Pertemuan Trump-Zohran Mamdani Penuh Pujian di Gedung Putih, Dulunya Saling Kecam

Internasional
2 hari lalu

Pertemuan Perdana Trump dan Zohran Mamdani di Gedung Putih, Ini yang Dibahas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal