PARAMARIBO, iNews.id - Setidaknya 10 orang tewas setelah tambang emas ilegal runtuh di Suriname, Senin (21/11/2023). Polisi, pejabat militer, dan tim penyelamat dikerahkan ke tambang tersebut.
Melansir dari ABC, Selasa (21/11/2023), wilayah selatan pedesaan negara itu merupakan kawasan yang rentan dan dipenuhi tambang ilegal. Para penambang diyakini telah membangun terowongan mereka sendiri untuk mencari emas.
Belum jelas apa yang menyebabkan runtuhnya tambang tersebut.
"Masih banyak ketidakpastian. Penting bagi kita untuk segera mengendalikan situasi ini," kata Presiden Suriname Chan Santokhi.
Santokhi sedang menghadiri pertemuan anggaran pemerintah ketika kejadian itu terjadi. Dia terpaksa untuk menghentikan pembicaraan dan mengumumkan tragedi tersebut.
Suriname dikenal dengan tambang emasnya, dengan perusahaan-perusahaan Amerika Serikat dan Kanada memiliki investasi besar dalam operasi semacam itu. Penambangan emas ilegal juga meningkat dalam beberapa tahun terakhir.