BOGOR, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Bogor menggelar rapid test massal yang menyasar 776 wisatawan di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (20/6/2020). Dari tes massal tersebut ditemukan sembilan wisatawan berstatus reaktif.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah merincikan 200 orang mengikuti rapid test di Masjid Atta'awun Puncak dengan enam hasil reaktif. Lalu 252 orang ikut rapid test di rest area Gunung Mas Puncak dengan tiga orang reaktif serta sisanya 324 orang menjalani tes di Masjid Harakatul Jannah dengan hasil nol reaktif.
"Totalnya ada 776 orang yang mengikuti rapid test massal di puncak dan sembilan orang berstatus reaktif," kata Syarifah di Bogor.
Syarifah mengatakan sebagian besar wisatawan yang mengikuti rapid test di Puncak berasal dari Jakarta. Untuk warga yang berstatus reaktif diarahkan pulang untuk menjalani isolasi mandiri.
"Kami mengimbau mereka yang berstatus reaktif pulang dan isolasi di rumah," ucapnya.
Sementara itu hingga saat ini masih ada 232 pasien positif covid-19 yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Kabupaten Bogor. Pasien dalam perawatan (PDP) berjumlah 416 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) 257 orang.