Air Kali Ciliwung Mulai Meluap, Warga Condet Siap Mengungsi

Okezone.com
Annisa Ramadhani
Banjir mulai menggenangi permikiman warga di Condet. (Foto: Okezone)

JAKARTA, iNews.id - Banjir kiriman dari Bogor melalui Kali Ciliwung mulai meluap di wilayah Condet, Jakarta Timur. Kini, air Kali Ciliwung sudah memasuki permukiman. Warga sekitar pun siap-siap mengungsi ke tempat yang sudah disediakan.

Warga Jalan Ciliwung Satu, Condet, Fajar mengungkapkan bahwa air Kali Ciliwung sudah masuk setinggi 10-20 sentimeter (Cm) dan sudah menggenang di rumahnya yang berjarak 1 kilometer dari Kali Ciliwung.

"Kalau di sekitar atau pinggir-pinggir kali sudah sampai 30 Cm sampai 1 meter. Di sini juga air terus naik," jelas Fajar, Senin (5/2/2018).

Sementara itu, banjir di Gang Arus, Kelurahan Cawang, Jakarta Timur, sudah terjadi sejak Senin (5/2/2018) subuh. Air menggenangi lima RT yang berlokasi tak jauh dari aliran Kali Ciliwung yakni RT 07, 08, 10, 11 dan 12.

Kasatpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu Purwoko mengatakan, ketinggian banjir hingga saat ini bahkan mencapai ketinggian 175 centimeter. Sebanyak 50 personel Satpol PP sudah siaga di lokasi.  Namun, warga masih enggan mengungsi.

Yani mengatakan pihaknya akan terus membujuk mereka agr segera mengungsi ke tempat yang sudah disediakan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta.

“Warga di sini biasanya baru mengungsi kalau banjirnya sudah sampai ke lantai dua di rumahnya. Untuk itu kita akan terus standby kalau warga sudah siap mengungsi,” kata Yani di lokasi banjir di Gang Arus, Cawang, Jakarta Timur, pada Senin (5/2/2018).

Secara keseluruhan, pihaknya mengerahkan 2.000 personel Satpol PP menghadapi siaga satu bendungan Katulampa. Personel disebar di sejumlah titik rawan banjir. “2.000 personel Satpol PP disiagakan untuk siang hari dan 1.500 pada malam hari. Anggota disebar di titik-titik rawan banjir terutama di wilayah Jakarta Timur dan Selatan,” kata Yani.

Yani memaparkan titik-titik rawan yang dijaga oleh Satpol PP, di antaranya, Srengseng Sawah, Rawa Jati, Kalibata, Pengadegan, Pejaten Timur, Kebon Sirih, Bukit Duri, Balai Kambang, Cililitan, Cawang, Bidara Cina, dan Kampung Melayu.

Selain itu, empat perahu karet dan sejumlah mobil penyelamatan disiagakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta. Pihaknya juga mengerahkan personel Satpol PP di 145 rumah pompa air di seluruh DKI Jakarta.

“Seluruh pompa-pompa juga kita piketin. Setiap rumah pompa dijaga dua orang Satpol PP untuk memastikan semua pompa berfungsi. Kalau terjadi kerusakan bisa segera dilaporkan," jelasnya.

Editor : Azhar Azis
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Pemprov Jakarta Lanjutkan Normalisasi Ciliwung, Gelontorkan Rp232 Miliar

Megapolitan
3 hari lalu

Pramono Susuri Kali Ciliwung, Ingatkan Sungai Jadi Penentu Status Kota Global

Megapolitan
27 hari lalu

Update Banjir Jakarta: 19 RT di Jaksel dan Jaktim Masih Terendam

Megapolitan
27 hari lalu

Permukiman di Pejaten Jaksel Banjir 1 Meter Imbas Luapan Kali Ciliwung 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal