Bus Terbakar, Sopir Transjakarta Berbohong demi Selamatkan Penumpang

Wildan Catra Mulia
Bus Transjakarta yang terbakar di dekat Halte Juanda, Jakarta Pusat, Senin (18/2/2019) malam. (Foto: ANTARA)

JAKARTA, iNews.id – Bus Transjakarta dengan nomor polisi B 7238 TGC terbakar di Jalan Pos Raya dekat Halte Juanda, Jakarta Pusat, Senin (18/2/2019) malam. Tidak ada korban jiwa dalam musibah itu karena sang sopir bus,  Nasrudin, telah melakukan antisipasi dengan menurunkan penumpang terlebih dulu.

Nasrudin mengungkapkan, setelah lampu dalam bus padam, dia mengantarkan penumpangnya sampai ke Halte Juanda. Ketika itu, dia menyampaikan permohonan maaf bahwa ada penyesuaian layanan Kalideres–Pasar Baru. Padahal alasan sebenarnya adalah, dia merasa ada yang tak beres menimpa bus yang dia kemudikan malam itu.

“Layanan sementara, bus ini hanya sampai di sini,” ungkap Nasrudin menirukan kembali perkataan yang dia ucapkan kepada para penumpangnya saat tiba di Halte Juanda, tadi malam.

Setelah menurunkan penumpang dan menepikan bus yang dia bawa, Nasrudin langsung memeriksa mesin kendaraannya. Tak lama berselang keluarlah asap tebal dari bagian dalam bus. Tanpa pikir panjang, dia pun meminta petugas layanan di bus itu agar segera turun demi keamanan mereka.

Nasrudin kemudian berusaha mengambil alat pemadam kebakaran yang berada di dalam bus. Sayangnya, asap tebal dan hitam langsung muncul sebelum sumber kebakaran sempat dia padamkan. Dia merasa sesak napas karena kebanyakan menghirup asap. Akhirnya, Nasrudin pun keluar dari bus tersebut demi keselamatannya. Lelaki itu lalu dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.

Direktur Utama PT Transjakarta Agung Wicaksono, bersama Direktur Operasional Transjakarta Daud Joseph, serta Direktur Teknik dan Fasilitas Transjakarta Wijanarko, langsung mengunjungi Nasrudin di rumah sakit untuk mengecek kesehatan sang sopir, Senin (18/2/2019) malam. Agung pun mengucapkan terima kasih kepada pegawainya yang telah mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penumpang, termasuk upaya Nasrudin dalam melakukan penanganan secara cepat.

Agus menegaskan, kejadian seperti ini tidak boleh terulang lagi. “Semuanya di internal harus mengevaluasi semua proses dan laporan ke polisi. Kami harap (penyebab kebakaran) segera diinvestigasi oleh Puslabfor Polri,” kata Agung.

Editor : Ahmad Islamy Jamil
Artikel Terkait
Megapolitan
3 hari lalu

Tragis, Pemotor Tewas usai Jatuh dan Terlindas Bus Mini Transjakarta di Pakubuwono Jaksel

Mobil
12 hari lalu

Jakarta Bebas Asap! Transjakarta Targetkan 10.000 Armada Bus Listrik

Nasional
12 hari lalu

Profil Hudi Dananjoyo Suryodipuro, VP SKK Migas yang Meninggal usai Tabrak Bus TransJakarta

Megapolitan
12 hari lalu

Pejabat SKK Migas Meninggal Kecelakaan Sepeda Tabrak Bus, Transjakarta Buka Suara

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal