TANGERANG, iNews.id – Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2018 baru saja dilaksanakan. Menurut hasil hitung cepat sementara, pasangan calon tunggal Arief R Wismansyah dan Sachrudin berhasil mengungguli kotak kosong pada Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Tangerang. Hasil serupa juga didapatkan oleh calon tunggal yang berlaga di Pemilihan Bupati (Pilbup) Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar dan Mad Romli.
“Kami sudah berhasil meraih suara di atas 80 persen, meskipun perhitungan suara masih dilaksanakan,” kata Arief di kediamannya Jalan Sinar Hati Raya, Karawaci, Tangerang, Rabu (27/6/2018) malam.
Perolehan suara tersebut berdasarkan hasil terkini hitung cepat dari tim Arief-Sachrudin. Hingga pukul 16.00 WIB, data yang masuk sudah mencapai 70 persen. Begitu mengetahui hasil tersebut, pasangan Arief-Sachrudin pun langsung mendeklarasikan kemenangan mereka dalam Pilwakot Tangerang, petang tadi.
Arief mengatakan, dari 695 data yang masuk, hanya sekitar 100.000 pemilih (14 persen) yang memilih kota kosong. Menurut dia, adanya masyarakat yang memilih kotak kosong merupakan bagian dari demokrasi. Melawan kotak kosong juga menjadi tantangan sendiri bagi para kandidat kepala daerah untuk dapat memenangkan suara rakyat.
Pilwakot Tangerang 2018 hanya diikuti oleh kandidat petahana yang sudah memimpin di kota itu sejak 2013. Pasangan Arief-Sachrudin didukung semua parpol yang duduk di DPRD. Adapun warga Tangerang yang terdaftar sebagai pemilih pada tahun ini sebanyak 1.027.522 orang. Mereka memberikan hak pilihnya di 3.091 TPS (tempat pemungutan suara).
Seperti halnya Kota Tangerang, pelaksanaan pilkada di Kabupaten Tangerang juga hanya diikuti oleh satu pasangan kandidat kepala daerah. Calon tunggal itu pun mengeklaim berhasil mengalahkan kotak kosong.
Calon bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, tingkat partisipasi warga di wilayahnya mencapai 65 persen. Sementara, perolehan suara rata-rata sudah 85 persen, di atas target 80 persen. Dalam Pilbup Tangerang kali ini, Zaki berpasangan dengan Mad Romli sebagai wakil bupati.