JAKARTA, iNews.id - Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat menyiagakan dokter serta klinik dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus korona (Covid-19). Semua karyawan dan pengurus masjid yang sedang atau mulai merasakan gejala sakit, diimbau segera memeriksa kesehatan.
Kepala Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah Abdul Salam mengatakan, pemeriksaan diutamakan terhadap suhu tubuh karyawan dan pengurus masjid.
"Kami mengawasi semua karyawan termasuk tracingnya. Alhamdulillah dari 300 orang tidak ada yang terjangkit, jangan sampai," ujar Hurairah di Jakarta, Rabu (18/3/2020).
Selain itu, pengurus masjid juga mengimbau agar pengunjung dan masyarakat umum yang merasa kurang sehat agar tidak datang ke masjid dulu karena dikhawatirkan dapat menimbulkan risiko penularan penyakit.
"Bahkan sebenarnya dianjurkan kalau tidak begitu penting atau darurat, ditunda dulu mengunjungi masjid," ucapnya.
Dia berharap pengunjung dan masyarakat dapat memahami kondisi tersebut. Meskipun pada dasarnya masjid diharapkan selalu ramai dikunjungi, namun kondisi saat ini tidak memungkinkan.
"Ini kan situasi yang tidak kita inginkan sebenarnya. Semoga virus ini cepat diatasi dan mata rantainya dapat diputus dengan berbagai upaya yang dilakukan," katanya.