Curah Hujan Tinggi, Anies Minta Camat Antisipasi Banjir

Irfan Ma'ruf
Ilustrasi (hujan) (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Banjir menjadi ancaman saat curah hujan tinggi di DKI Jakarta. Para camat diminta untuk melakukan deteksi dini banjir saat musim penghujan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan banjir yang terjadi di Jakarta merupakan masalah menahun dan harus mendapat perhatian penuh. Oleh karena itu, dia mengingatkan seluruh camat agar dapat mengetahui volume air hujan dengan menggunakan alat ukur.

"Air hujan yang bisa ditampung di drainase kita yaitu milimeter. Di atas itu maka banjir. Seperti gelas, gelas itu daya tampungnya 200 milimeter, tapi kalau dituang satu liter, itu tumpah," kata Anies saat diskusi dengan 37 camat se-Jakarta Selatan di Kantor Kecamatan Pancoran, Kamis (22/10/2020).

Dia menjelaskan curah hujan diatas 150 milimeter sudah terhitung sangat lebat bahkan masuk dalam sudah ekstrem. Masyarakat juga perlu diberikan edukasi mengenai ambang batas curah hujan dengan ukuran ekstrem tersebut. 

"Sehingga kita perlu dilakukan kampanyekan tentang ambang batas ini," katanya. 

Sejumlah titik di wilayah Jakarta Selatan kerap dilanda banjir dan genangan ketika hujan lebat diantaranya, Petogogan, Kemang, Rawajati, dan Pejaten Timur.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Megapolitan
8 jam lalu

Siap-Siap! Jakpus hingga Jaksel Diprediksi Diguyur Hujan Hari Ini

Internasional
6 hari lalu

Topan Fungwong Mengamuk di Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi

Megapolitan
7 hari lalu

Hujan Deras, Kemang Utara Jaksel Terendam Banjir!

Internasional
7 hari lalu

Dihantam Topan Kalmaegi Tewaskan 204 Orang, Filipina kini Bersiap Hadapi Topan Fungwong

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal