JAKARTA, iNews.id - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, anggota Sat Res Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Iptu JM mengalami luka parah setelah ditabrak bandar narkoba. Barang bukti diamankan 35 kilogram narkoba.
"Barang bukti yang disita berupa narkoba seberat 35 kilogram," kata Hengki Haryadi kepada wartawan, Minggu (21/11/2021).
Dia menjelaskan, pengejaran berawal dari pengungkapan begal karyawati Basarnas yang meninggal dunia beberapa waktu lalu. Ternyata eksekutor begal di bawah pengaruh sabu.
"Tim sat Narkoba Polres Jakpus mencari bandar shabu yang diduga sering menyuplai kepada pelaku pelaku kejahatan kekerasan di wilayah DKI Jakarta," tuturnya.
Sementara itu, Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat Kompol Indrawienny Panjiyoga mengatakan, pelaku kejahatan kekerasan, yang di bawah pengaruh narkoba, mengakibatkan hilang rasa takut, hilang empati, semangat berlebihan.
"Sehingga sangat berbahaya sekali," kata Panji.