JAKARTA, iNews.id - Penyelenggara ajang balapan Formula E Jakarta 2020 belum menentukan harga tiket bagi penonton. Mereka masih mengkaji harga tiket yang disesuaikan dengan kemampuan masyarakat Indonesia, khususnya Jakarta.
Direktur Komunikasi Penyelenggara Formula E Jakarta, Dhimam Abror mengatakan harga tiket sedang dikaji menyesuaikan kemampuan masyarakat Indonesia dan potensi penonton yang hadir. Menurutnya harga tiket nanti harus terjangkau bagi masyarakat Indonesia, terutama Jakarta karena menurutnya event itu ibarat pesta bagi warga ibu kota.
"Harapannya harga tiket bisa dapat dijangkau masyarakat, karena ini pestanya orang Jakarta. Event ini diharapkan menarik wisatawan dari luar maupun dalam negeri," katanya, Kamis (13/2/2020).
Dia menjelaskan penghitungan tiket sempat terhambat polemik penentuan lokasi balapan. Sebelumnya Formula E sempat ditolak di Monas meskipun akhirnya disetujui untuk digelar di lokasi tersebut.
Formula E Jakarta diharap mampu mendatangkan puluhan ribu penonton baik dari dalam maupun luar negeri. Karena ajang balapan bebas emisi akan diikuti 24 pembalap dari 13 negara.
"Kalau lokasi pindah tentu harga tiket akan beda. Karena beda penempatan grand stand bisa berpengaruh pada jumlah penonton. Ini akan dihitung ulang, semoga bisa mendatangkan puluhan ribu penonton, seperti konser," ujarnya.