JAKARTA, iNews.id - Kanopi apartemen Pakubuwono Spring yang masih dalam tahap pembangunan di kawasan Pakubuwono, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan tadi malam ambruk. Kanopi tersebut menimpa enam pekerja.
Empat orang berhasil dievakuasi, sementara dua orang lainnya masih tertimbun reruntuhan baja. Dalam peristiwa itu, satu orang dinyatakan meninggal dunia dan lima orang lainnya luka-luka.
Sempat terjadi kericuhan antara wartawan dengan petugas keamanan dan pekerja yang melarang melakukan peliputan. Mereka selain mengancam dan memaki wartawan, sejumlah pekerja yang di komandoi petugas keamanan apartemen juga sempat melempari wartawan dengan batu.
Menurut salah satu rekan korban, ambruknya proyek kanopi apartemen terjadi pada Selasa, 26 Desember 2017 malam. Namun, sulitnya proses evakuasi membuat dua pekerja hingga Rabu (27/12/2017) dini hari masih terjebak di bawah reruntuhan.
"Infonya itu ada enam (korban) dua belum ketemu. Namanya Adi (korban meninggal)," ujar Wanto selaku rekan korban di RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2017).
Tiga pekerja yang mengalami luka sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Medika Permata Hijau. Sementara seorang pekerja yang meninggal dunia dibawa ke kamar jenazah RS Fatmawati.
Sejak dini hari tadi proses evakuasi secara tertutup masih dilakukan para pekerja proyek. Polisi juga enggan memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut.