Kebakaran Pasar Leuwiliang Bogor, 1.619 Lapak Pedagang Ludes Dilalap Api

Putra Ramadhani Astyawan
Kebakaran di Pasar Leuwiliang, Bogor, mengakibatkan 1.619 lapak pedagang ludes terbakar. (Foto: Putra Ramadhani Astyawan)

BOGOR, iNews.id - Kebakaran di Pasar Leuwiliang, Bogor, menyebabkan 1.619 lapak pedagang ludes terbakar, Rabu (27/9/2023) malam. Api belum sepenuhnya dapat dipadamkan karena terkendala banyak bahan mudah terbakar dan sumber air yang sulit.

"Api belum sepenuhnya padam di Pasar Leuwiliang, masih tampak induk api berkobar di beberapa sudut terutama blok ABK dan Blok CBK arah barisan depan yang notabene isi komoditinya mudah terbakat. Sulitnya sumber pasokan air sedikit membuat proses pemadaman terhambat," kata Direktur Utama Perumda Pasar Tohaga, Haris Setiawan dalam keterangannya, Kamis (28/9/2023).

Haris memerinci, jumlah lapak yang terbakar terdiri dari 550 kios, 580 los, 450 auning, dan 35 PKL. Selain itu, terdapat lima titik tempat mandi cuci kakus (MCK) pasar yang juga ludes dilalap si jago merah.

"Perumda Pasar Tohaga masih melakukan koordinasi dengan Damkar, PDAM untuk supply air serta Muspika untuk penanganan selanjutnya," kata dia.

Hingga kini penyebab kebakaran ini masih diinvestigasi. Dia mengimbau kepada semua pasar di Kabupaten Bogor mewaspadai kebakaran.

"Kami sangat prihatin dan berduka atas musibah ini Kami perintahkan ke semua pasar untuk waspada bahaya kebakaran, hal-hal teknis di lapangan juga sedang diterapkan dan kewaspadaan harus terus ditingkatkan," ujarnya.

Editor : Rizky Agustian
Artikel Terkait
Buletin
8 jam lalu

Diduga Depresi, Pemuda di Semarang Nekat Bakar Rumah Orang Tua

Internasional
4 hari lalu

Tragis! Kebakaran Panti Jompo, 12 Lansia Tewas karena Tak Bisa Berjalan

Buletin
4 hari lalu

Kebakaran Hanguskan 27 Kamar di Ponpes Hidayatul Mubarokah Lebak Banten

Buletin
6 hari lalu

Puluhan Kios Pedagang Pasar Cikarang Ludes Terbakar, Kerugian Miliaran Rupiah

Nasional
8 hari lalu

Polisi Ungkap Kronologi Penemuan 2 Kerangka Manusia usai Demo Ricuh Akhir Agustus

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal