Menikmati Momen Langka Lengangnya Jalanan Jakarta saat Lebaran

Giffar Rivana
Suasana jalanan di Kota Jakarta pada hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah terpantau lengang, Rabu (10/4/2024). (Foto: Giffar Rivana )

JAKARTA, iNews.id - Suasana jalanan di Kota Jakarta pada hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah terpantau lengang, Rabu (10/4/2024). Kondisi jalan yang sepi dari kendaraan ini terlihat di sejumlah titik.

Dari pantauan iNews, Jalan Gatot Subroto, dari simpang Patung Pancoran sampai ke lampu merah lintas Kuningan Jakarta Selatan, terpantau lalu lintas tampak lengang, pukul 07.00 ini. Momen langka ini hanya terjadi saat libur Lebaran karena Jakarta ditinggal warga yang mudik ke kampung halamannya.

Selanjutnya memasuki Jalan Rasuna Said, Kuningan, jalan raya juga sangat lengang. Tak ada kemacetan ataupun kepadatan kendaraan seperti di hari-hari biasanya.

Jalanan di kawasan Bundaran HI ke arah Jalan MH Thamrin ataupun Jalan Jenderal Sudirman, terpantau bebas dari kepadatan kendaraan, banyak juga warga Jakarta yang menghabiskan waktunya untuk berolahraga, ada yang lari pagi dan juga bersepeda.

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah jatuh pada hari Rabu (10/4/2024). Tanggal tersebut ditetapkan setelah Kemenag melakukan Sidang Isbat di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

"Forum Sidang Isbat laporan rukyat sesuai data hisab, dan diaplikasikan negara MABIMS, oleh karena itu berdasarkan hisab posisi hilal Indonesia, serta adanya laporan hilal, disepakati bahwa 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu 10 April 2024 Masehi " kata Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas kepada wartawan, Selasa (9/4/2024).

Sidang Isbat tersebut dihadiri berbagai unsur seperti pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), ormas Islam, akademisi, pakar astronomi, BMKG, BRIN, Komisi VII DPR RI hingga perwakilan duta besar negara sahabat, untuk bersama menetapkan hari lebaran. Sidang Isbat dilakukan secara tertutup, sejak pukul 18.15 WIB hingga pukul 19.05 WIB.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Health
11 jam lalu

Penyakit ISPA Serang Jakarta, 1,9 Juta Orang Terinfeksi!

Megapolitan
1 hari lalu

Kelakar Pramono Soal Cuaca Panas Ekstrem: Terpenting Jakarta Bahagia, Hati Tidak Panas

Megapolitan
8 hari lalu

Pramono Tolak Atlet Senam Israel Berlaga ke Jakarta: Saya Tidak Mengizinkan

Megapolitan
10 hari lalu

Ini Alasan Menkeu Purbaya Pangkas Dana Transfer ke Jakarta hingga Rp15 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal