Polisi Copot Atribut FPI di Petamburan, Arus Lalu Lintas Macet

Komaruddin Bagja
Arus Lalu Lintas di Petamburan (Foto: Sindo/ Bagja)

JAKARTA, iNews.id - Pasukan Brimob berjaga di kawasan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Front Pembela Islam (FPI) Petamburan, Jakarta Pusat, Rabu (30/12/2020). Arus lalu lintas di sekitar lokasi menuju Slipi maupun Tanah Abang macet.

Banyaknya kerumunan menyebabkan kendaraan tidak bisa leluasa lewat di Jalan Petamburan 3, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Tampak polisi dan warga ikut mengurai kemacetan.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto mengatakan polisi berada di lokasi untuk membersihkan atribut. Dia mengatakan polisi melarang rencana konferensi pers FPI.

"Penertiban ini untuk memastikan bahwa di sekretariat ini tidak ada kegiatan apa pun lagi. Aparat bukan menangkap laskar tapi mengamankan 7 orang untuk didata. Polisi melarang jumpa pers FPI karena bukan lagi organisasi resmi. Tidak ada aktivitas dan atribut lagi," katanya.

Heru memastikan tidak ada lagi atribut FPI karena sudah dilarang pemerintah. Dia menyebut tidak boleh ada aktivitas di kantor itu yang berkaitan dengan FPI.

"FPI sudah dibubarkan dan tidak boleh ada aktivitas. Kami meyaminkan bahwa markas ini tidak ada aktivitas dan kegiatan lagi," tuturnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Tiang Monorel Mangkrak di Rasuna Said bakal Dibongkar, Pramono: Kemacetan akan Turun 18%  

Megapolitan
4 hari lalu

Polisi Sebut Pria Tabrakkan Diri ke Mobil di Tanah Abang Alami Gangguan Jiwa

Megapolitan
5 hari lalu

Viral Pria Sengaja Tabrakkan Diri ke Mobil di Tanah Abang Jakpus, Diduga ODGJ

Megapolitan
6 hari lalu

Viral WN Korea Ngamuk di Taksi Online gegara Terjebak Macet di Jakarta Selatan

Mobil
10 hari lalu

Momen Nagita Slavina dan Billy Syahputra Terjebak Macet dan Banjir Jakarta, Turun dari Mobil Jalan Kaki

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal