JAKARTA, iNews.id - Ribuan personel gabungan Polri dan TNI dikerahkan untuk menjaga jalannya acara deklarasi pemilu jujur dan adil (jurdil) di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Jumat (1/3/2019). Selain Polri dan TNI, personel dari Pemprov DKI Jakarta juga diperbantukan untuk menjaga acara tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengimbau kepada massa FUI tidak membawa atribut partai politik (parpol). Imbauan tersebut sudah disampaikan langsung kepada FUI.
"Kami akan menyiapkan pengamanan sebanyak 4.000 personel gabungan," ujar Argo di Jakarta, Jumat (1/3/2019).
Sejumlah ormas Islam akan menggelar apel deklarasi bersama mewujudkan pemilu jurdil damai tanpa kecurangan. Rencananya sebelum menuju Gedung KPU mereka akan berkumpul di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI) setelah melaksanakan salat Jumat.
Apel bersama yang disebut putihkan KPU itu tidak hanya digelar di Jakarta. Apel juga digelar di semua KPU daerah.
Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Al Khaththath memastikan dalam apel tersebut tidak ada unsur politik mendukung salah satu pasangan capres cawapres. "Kalau masalah dukung mendukung di luar itu, ini mendukung terselenggaranya pemilu yang bersih jujur tanpa kecurangan," katanya.